Balaibahasajateng.WEB.ID, Proses Terjadinya Pelangi, jenis dan pengertiannya – Pelangi adalah fenomena alam yang indah, tetapi tahukah Anda bahwa pengetahuan tentang pelangi tidak selalu sejelas warnanya?
Dalam artikel ini, kita akan membahas kompleksitas di balik proses terjadinya pelangi, mengungkap misteri warna-warna yang memukau kita.
Namun, jangan khawatir, karena kami akan memberikan penjelasan yang mudah dipahami tentang bagaimana pelangi terbentuk, sehingga Anda dapat menghargai keindahannya dengan pemahaman yang lebih dalam.
Nah, berikut ini penjelasan lebih dalam mengenai apa itu pelangi, proses terjadinya dan jenisnya.
Table of Contents
Pengertian Pelangi
Pelangi adalah suatu fenomena alam yang terjadi secara alami, dimana terjadi akibat dari sinar matahari serta air hujan yang saling bereaksi.
Secara umum pengertian pelangi adalah pembiasan cahaya matahari dan air hujan yang berasal dari percikan airyang terkena sinar dan membentuk sebuah busur dengan tujuh warna dasar.
Ketujuh warna pelangi antara lain merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, ungu yang bisa kita singkat dengan MEJIKUHIBINIU.
Fenomena alam yang satu ini memang menjadi pemandangan yang bisa juga memanjakan mata serta mensyukuri keindahan ciptaan Tuhan. Warna-warni indah dari pelangi yang terkadang sejajar dan juga melengkungdi langit-langit.
Dengan keelokan warna pelangi tidak membuat kita heran apabila warna pada pelangi dapat menginspirasi banyak orang, yang dimulai dari syair lagu, puisi hingga maha karya yang lainnya.
Pengertian Pelangi Menurut Para Ahli
Adapun pengertian pelangi menurut para ahli antara lain?
- Newton
Menurutnya pengertian pelangi adalah satuan srektrum yang dihasilkan dari pembelokan sinar yang masuk melalui prisma. Dimana terdapat tujuh warna dasar diantaranya : merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, ungu.
- Lord Rayleigh
Namun menurut Rayleigh pelangi adalah efek cahaya yang muncuk di llangit yang disebabkan oleh cahaya yang teah dibiaskan dan terdistrosi oleh pertikel uap air.
Proses Terjadinya Pelangi
Hujan merupakan faktor yang paling penting dalam faktor pemicu terjadinya pelangi. Kemunculan pelangi setelah terjadinya hujan di awan, juga dipengaruhi oleh faktor lain.
Seperti halnya cahaya sinar matahari dan juga kondisi atmosfer dan juga udara yang dapat memunculkan beberapa susunan cahaya warna-warni pelangi.
Melibatkan beberapa faktor ini jadi, dapat difahami bahwa proses terjadinya pelangi melewati beberapa tahapan.
Kapan pelangi muncul?
Berawal dari turunnya hujan sampai sinar matahari sehingga terbias dan membentuk pelangi di awan.
Namun seperti apakah proses terjadinya pelangi secara lengkap, dilansiir dari situs merdeka, berikut ini akan merangkum proses terjadinya pelangi.
Bagaimana Proses Terjadinya Pelangi
Seperti yang akan kami sampaikan bahwa proses terjadinya pelangi akan melibatkan beberapa unsur.
Berawal dari tetesan air hujan, sinar matahari, serta udara atau atmosfer bumi. Sehingga matahari memasuki tetesan air hujan, dengan gerakan yang melambat dan menekuk ketika bergerak dari udara menuju air yang lebih padat.
Ketika telah masuk ke dalam tetesan air, cahaya yang terdiri atas banyaknya panjang gelombang warna, dapat memantulkan begian dalam tetesan air.
Sehinga akan terlihat warna-warna yang mulai terbentuk.
Selanjutnya, ketika sinar matahari mulai keluar dari tetesan air maka akan muncul, cahaya berwarna-warni yang sering kita sebut dengan pelangi. Dari proses terjadinya pelangi ini, dapat kita mengerti bahwa sinar matahari dan udara atau kondisi atmosfer memiliki peran penting dalam proses pembentukan cahaya warna-warni yang ada pada pelangi.
Tidak hanya itu , hujan juga dapat memberikan peluang dalam terbentuknya fenomena alam seperti pelangi ini, dimana pelangi ini hanya bisa kita nikmati di beberapa wilayah dan lokasi tertentu.
Baca juga:
Proses Terbentuknya Warna Pelangi
Terbentuknya warna pelangi dikarenakan ada suatu sebab, proses ini bermula ketika cahaya matahari memiliki beberapa warna dimana berperan penting dalam pembentukan pelangi.
Cahaya matahari ini disebut dengan polikromatik.
Cahaya yang akan ditangkapoleh kasat mata manusia terdapat 7 warna. Menurut buku fisika, cahaya yang nampak ini merupakan suatu gelombang elektromagnetik yang terjadi akibat adanya suatu medan magnet dan medan listrik.
Cahaya akan tampak memiliki panjang yang berbeda-beda dimulai dari 4000 A sampai 7000 A serta tampak cahaya juga memiliki frekuensi 4,3 x 1014 Hz.
Urutan Warna Pelangi
Apalagi susuna warna-warni pelangi yang muncul selalu sama yaitu:
- Merah
- Jingga
- Kuning
- Hijau
- Biru
- Nila
- Ungu
MeJiKuHiBiNiU
Warna pelangi tidak hanya indah untuk dipandang melainkan pelangi juga merupakan salah satu fenomena alam yang wajib kita kaguni.
Jenis Jenis Pelangi
Pelangi merupakan fenomena alam yang menarik untuk ditonton, Ada beberapa jenis pelangi telah muncul dan terdokumentasikan.
Berikut ini merupakan 9 jenis pelangi yang dilansir dari Geo of Sky.
Pelangi Klask Atau Classic Rainbows
Pelangi klasik merupakan pelangi yang berbeda dari jenis pelangi yang ada pada umunya.
Kenapa demikian? karena pelangi classic rainbows atau klasik ini hanya terdapat 6 warna yang bisa kita temui, yaitu: merah, hijau, kuning, jingga dan biru.
Intensitas setiap warna pelangi classic rainbows ini juga dipenagruhi oleh kondisi atmosfer dan waktu.
Inilah penjelasan tentang classic rainbows atau pelangi klasik.
Pelangi Melingkar Atau Circular Rainbows
Circular rainbows atau pelangi melingkar, merupakan fenomena yang paling sering dikenal dan kerap juga muncul pada lukisan anak-anak SD dan TK.
Pelangi jenis ini melingkar dan berbentuk seperti busur lingkaran yang sempurna dengan radius tepat 42 derajat.
Pelangi Sekunder Atau Secondary Rainbows
Pelangi sekunder merupakan fenomena yang langka, pelangi ini akan muncul ketika ada pelangi primer yang lebih dulu muncul.
Pelangi sekunder akan menampakkan warna yang leih redup, dibandingkan dengan pelanfi primer dan juga akan menampilkan warna yang terbalik dari pelangi primer.
Apabila Anda melihat warna pelangi dengan intensitas warna yang berbeda, maka pelangi itu merupakan jenis pelangi sekunder.
Pelangi Merah Atau Red Rainbows
Sesuai dengan namanya, pelangi red rainbows akan menampilkan fenomena dengan jenis warna yang berbeda karena warna pelangi yang didominsai dengan warna merah.
Pelangi merah ini biasanya akan muncul pada waktu fajar dan juga pada waktu terbenamnya matahari.
Hal ini terjadi karena ketebalan filter dari atmosfer bumi yang menjadi biru, akan terlihat lebih merah atau seperti tetesan cahaya oranye yang mencerminkan dan membiaskan air.
Dengan hasil pelangi berspektrum dengan ujung warna merah.
Sundogs
Jenis pelangi sundogs, merupakan pelangi yang sering muncul ketika telah tiba musim dingin dengan cuaca yang cerah.
Pelangi sundogs terjadi akibat dari sinar matahari yang bersinar melalui kristal es yang tinggi di lapisan atmosfer. Pelangi sundogs juga akan menampilkan pantulan cahaya yang berwarna merah pada bagian dalam serta warna ungu pada bagian luar yang diikuti dengan warna pelangi yang lain.
Apabila kristal es yang ada di udara semakin tebal, jadi struktur warna pelangi yang akan muncul juga akan semakin tebal.
Busur Kabut Atau Fogbows
Pelangi ini merupakan fenomena yang sangat sulit untuk didaparkan dari pelangi lainnya, ini akan terjadi hanya dengan jumlah parameter tertentu dimana harus dapat disesaikan untuk bisa menciptakan fogbows.
Mulai dari suber cahaya yang harus berada dibelakang pengamat dan membumi sserta kabut yang berada di belakang pengamat harus sangat tipis.
Sehingga sinar matahari yang dapat bersinar melalui kabut tebal di depan.
Pelangi Air Terjun Atau Waterfall Rainbows
Pelangi air terjun merupakan jensi pekangi yang tentunya jarang kita temuai kecuali ketika kita berada di atas air terjun
Pelangi air terjun ini biasanya dapat terlihat ketika kabut air terjun bercampur dengan aliran udara dengan konstan atmosfer secara terus menerus.
Pelangi Api Atau Fire Rainbows
Jenis pelangi yang mungkin terlihat asing bagi Anda, Pelangi api tidak dapat dilihat atau tidak nampak dari lokasi dengan jarak yang lebih dari 55 derajat utara atau selatan.
Fenomena pelangi ini tentunya tidak terbuat dari api, melainkan pelangi apai yang terjadi dalam konsdisi spesifik tertentu seperti adanya awan cirrus yang bertindak seperti prisma yang ketinggiannya berada pada 20000 kaki dengan pancaran sinar matahari. Dimana matahri dalam keadaan meyorot yang berada pada ketinggian 58-68 derajat.
Busur Bulan Atau Moonbows
Seperti dengan sebutannya moonbows, pelangi busur bulan merupakan jenis pelangi yang akan tampak seperti busur yang sering muncul pada malam hari.
Pelangi ini disebut juga dengan istilah pelangi lunar menjadi pelangi yang jauh lebih sulit untuk ditemukan.
Untuk bisa memunculkannya biasanya ketika ada badai hujan ketika bulan purnama di malam hari.
Ketika badai sudha berlalu, busur bulan atau moonbows akan dapat dilihat jika cahaya bulan purnama tidak terhalang oleh awan.
Penutup
Dengan keindahannya yang menakjubkan, pelangi telah lama menjadi simbol harapan dan keajaiban alam. Warna-warninya yang mempesona mencerminkan keanekaragaman dunia ini, mengingatkan kita akan keajaiban penciptaan yang tak terbatas. Semoga keindahan pelangi terus menginspirasi kita untuk mencari keindahan dalam kehidupan sehari-hari. Mari kita terus menatap langit dengan harapan dan keberanian, sebagaimana pelangi menjanjikan kecerahan setelah hujan.
Jika ada kritik dan saran bisa menggunakan kolom komentar dibawah in.
